PROFESI KEGURUAN

  •     Pengertian Profesi
·        Profesi menurut kamus pendidikan
Profession is an accupation usually involving relatively long and specialized preparation on the level of bigher education and governed by its own code of etchic,profession is on who has acquired,leardned,skill and conforms to ethical standar of the profession in which be practice to skill.(good,1973)  
suatu pekerjaan yang meminta persiapan spesialisasi yang relatif lama di Perguruan Tinggi dan dikuasai oleh suatu kode etik yang khusus.(good,1973)
·        Profesi menurut McCully
Profession is a voca-tion in which professed knowledge of some deparlment of learning or science is used in its application to the affairs of other or in the practice of an art founded upon it. 
dalam suatu pekerjaan yang bersifat profesional dipergunakan teknik serta prosedur yang bertumpu pada landasan intelektual, yang secara sengaja harus dipelajari dan secara langsung dapat dipergunakan bagi kemaslahatan orang lain.
·        Profesi menurut kamus besar bahasa indonesia
Profesi adalah bidang pekerjaan yang di landasi pendidikan keahlian (keterampilan,kejujuran,dsb) tertentu.Adapun seorang profesional, menurut moeljono (1998) harus memiliki karakter sebagai berikut :
1.     Bersangkutan dengan profesi.
2.     Memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya.
3.     Mengharuskan adanya pembayaran untuk melakukannya.
Karena itu, profesionalisasi merupakan proses membuat suatu badan organisasi menjadi profesional.
Menurut mukhtar lutfi,ada delapan kriteria yang harus dipenuhi oleh suatu pekerjaan agar dapat disebut sebagai profesional.berikut ini adalah delapan kriteria profesionalitas yang harus dimiliki oleh seorang pekerja.
1.     Panggilan hidup yang sepenuh waktu.
2.     Pengetahuan dan kecakapan / keahlian (skill).
3.     Kebakuan yang universal.
4.     Pengabdian.
5.     Kecakapan diagnostik dan kompetensi aplikatif.
6.     Otonomi.
7.     Kode etik.
8.     Klien

Adapun Natawidjaja mengemukakan beberapa kriteria sebagai ciri suatu profesi,sebagaimana berikut.
1.     Ada standar untuk kerja yang baku dan jelas.
2.     Ada lembaga pendidikan khusus yang menghasilkan pelakunya dengan program dan jenjang pendidikan yang baku serta memiliki standar akademik yang memadai dan bertanggung jawab tentang pengembangan ilmu pengetahuan yang melandasi profesi itu.
3.     Ada organisasi yang mewadahi para pelakunya untuk mempertahankan dan memperjuangkan eksistensi dan kesejahteraannya.
4.     Ada etika dan kode etik yang mengatur perilaku para pelakunnya dalam memperlakukan kliennya.
5.     Ada sistem imbalan terhadap jasa layanannya yang adil dan baku.
6.     Ada pengakuan masyarakat (profesional,penguasa,dan awam) terhadap pekerjaan itu sebagai suatu profesi.

Raka Joni (1989) menjelaskan secara terperinci tentang lima ciri keprofesian yang lazim sebagai berikut.
1.     Profesi itu diakui oleh masyarakat dan pemerintah dengan adanya bidang layanan tetentu yang hanya dapat dilakukan oleh kelompok pekerja tertentu.
2.     Pemilikan sekumpulan ilmu yang menjadi landasan sejumlah teknik dan prosedur kerja unit itu.
3.     Diperlukan persiapan yang sengaja dan sistematis sebelum orang melaksanakan pekerjaan profesional.
4.     Adanya mekanisme untuk melakukan penyaringan secara efektif sehingga hanya mereka yang dianggap kompoten yang dibolehkan bekerja memberikan layanan ahli yang dimaksud.
5.     Diperlukan organisasi profesi di samping untuk melindungi kepentingan anggotanya dari saingan yang datang dari luar kelompok, juga berfungsi untuk meyakinkan supaya para anggotanya menyelenggarakan layanan ahli terbaik yang bisa diberikan demi kemaslahatan para pemakai layanan.
  •       Landasan Profesi Keguruan
Guru merupakan salah satu profesi dalam dunia kependidikan.profesi adalah jabatan atau pekerjaan yang mempersyaratkan keahlian sebagai hal yang melatarbelakangi, memiliki etika,dan organisasi profesi, sebagai berikut.
1.     Terdapat pelatihan atau pendidikan guru untuk mempraktikan profesi.
2.     Pelatihan atau pendidikan tersebut mencangkup komponen intelektual yang memadai
3.     Kemampuan yang telah terlatih memberikan layanan penting dalam masyarakat.
4.     Terdapat sertifikasi pendidik atau lisensi untuk status profesional.
5.     Terdapat organisasi profesional yang menampung para anggota.
6.     Terdapat otonomi dalam melaksanakan pekerjaan sebagai pendidik.
7.     Terdapat “ kode etik ” bagi profesi itu yang memberikan landasan kuat dalam proses kerja profesi.
Adapun dasar yang digunakan mengapa profesi keguruan harus dikembangkan adalah sebagai berikut :
1.     Dasar filosofis
Guru pada hakikatnya adalah pendidik yang bertugas sebagai pemimpin atau pelayan (agogos).
2.     Dasar psikologis
Guru selau berhadapan dengan individu lain yang memilki keunikan dan kekhasan.
3.     Dasar pedagogis
Tugas profesional utama guru adalah mendidik dan mengajar.Untuk dapat menjalankan tugas mendidik dan mengajar dengan baik, guru harus selalu membina diri untuk mengetahui dan menerapkan strategi mengajar baru, metode baru,teknik – teknik mendidik yang baru, menciptakan suasana pembelajaran yang bervariasi, dan kemampuan mengelola kelas dengan baik.
4.     Dasar ilmiah
Guru harus dapat mengembangkan cara berpikir ilmiah agar selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut.
5.     Dasar sosiologis
Masyarakat modern dewasa ini menuntut guru untuk melakukan hubungan dengan orang, organisasi dan masyarakat dengan cara yang modern juga.Profesi guru dituntut untuk selalu di kembangkan mengikuti teknik – teknik komunikasi yang multisistem ini.
  •       Pengembangan Profesi Keguruan
Untuk mewujudkan peranan profesional seorang guru mencangkup tiga bidang layanan,yaitu : layanan instuksional, layanan administrasi,dan layanan bantuan akademik–sosial-pribadi.Ketiga bidang layanan tersebut memjadi tugas pokok dari profesi seorang guru.Layanan instruksional merupakan tugas utama guru,sedangkan layanan administrasi dan layanan bantuan merupakan pendukung.Tugas yang digambarkan tersebut di jelaskan sebagai berikut.
1.     Penyelenggaraan proses belajar-mengajar menempati porsi terbesar dari profesi keguruan.
2.     Tugas yang berhubungan dengan membantu murid dalam mengatasi masalah dalam belajar pada khususnya.
3.     Guru harus memahami tentang pengelolaan sekolah,peranan guru mengelola sekolah,cara memanfaatkan prosedur,dan mekanisme pengelolaan tersebut untuk kelancaran tugas – tugasnya sebagai guru.
Menurut Ahmad Sanusi (1991),sedikitnya terdapat sepuluh kriteria atau indikator guru profesional yang diuraikan berikut ini.
1.     Seorang guru profesional harus memiliki suatu keahlian yang khusus.
2.     Guru profesional harus merupakan pemenuhan panggilan hidup dan dianggap sebagai lapangan pengabdiannya.
3.     Guru profesional memiliki teori – teori yang baku secara universal.
4.     Guru profesional adalah untuk masyarakat bukan untuk diri sendiri karena profesionalitas yang dimilikinya merupakan alat untuk mengabdikan diri kepada warga belajar,bukan untuk kepentingan diri sendiri yang hanya sebatas mengumpulkan uang atau mengejar kedudukan.
5.     Guru profesional harus melengkapi diri dengan kecakapan diagnostik dan kompetensi aplikatif.
6.     Pemegang profesi memiliki otonomi dalam melakukan profesinya.
7.     Guru profesional mempunyai kode etik sebagai pedoman dalam melakukan tugas profesi.
8.     Guru profesional harus mempunyai klien yang jelas,yakni masyarakat yang di dampinginya.
9.     Guru profesional memerlukan organisasi profesi yang berguna untuk meningkatkan mutu profesi itu sendiri.
10.  Guru profesional mengenali hubungan profesinya dengan bidang – bidang lain.
Menurut Imam Mawardi diperlukan lima kelengkapan guru profesional, sebagaimana diuraikan berikut ini :
1.     Kematangan pikiran yang dilengkapi dengan pengalaman yang cukup.
2.     Beragama dan bertakwa dengan baik.
3.     Berkemauan untuk menuju kebenaran dan penuh kasih sayang.
4.     Bebas dari hal – hal yang menggangu ketenangan berpikir, dan hal – hal yang membuat emosinya tidak stabil.
5.     Materi yang dibahas dalam forum musyawarah itu tidak ditempatkan dalam kungkungan subjektivitasnya,seperti target – target pribadi atau hawa nafsu yang hendak dipuaskan.

Komentar

  1. JTG Casino in East Windsor - Hotel, RV Park, RV Park
    JTG Casino in East 세종특별자치 출장안마 Windsor is a destination destination on the East Coast that brings a whole 충청남도 출장마사지 new level 경상북도 출장마사지 of entertainment to the East 경기도 출장마사지 Coast. 문경 출장샵

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PAIYA LO HUNGO LO POLI

Kepercayaan (Mitos) Di Provinsi Gorontalo

Pantun Gorontalo